Badan Standar Nasional Thailand TISI

TISI (Thai Industrial Standards Institute) adalah badan atau organisasi standar nasional untuk negara Thailand yang didirikan di bawah Kementerian Perindustrian.

Organisasi TISI

Sebagai badan resmi pemerintah, TISI didirikan di bawah Kementerian Perindustrian berdasarkan Industrial Product Standards Act B.E. 2511.

Menurut Undang-undang, TISI sebagai badan pemerintahan memiliki Dewan Produk Industri atau Industrial Product Council yang melakukan :

  • Mengontrol kebijakannya,
  • Menetapkan prioritas standar yang harus disiapkan,
  • Merekomendasikan orang-orang yang memenuhi syarat untuk ditunjuk oleh Menteri kepada komite teknis, arbitrase, dan pemberian lisensi TISI di bawah skema sertifikasi.

Misi dari TISI adalah untuk :

  • Melaksanakan standardisasi nasional dalam rangka mempromosikan, mendukung dan mengembangkan kualitas produk dalam negeri yang dapat diterima
  • Meningkatkan daya saing industri Thailand di pasar dunia, melestarikan lingkungan, dan melindungi konsumen dalam hal keadilan, keselamatan jiwa dan harta benda, serta mengawasi lembaga penilaian kesesuaian.

Berikut adalah beberapa kewenangan dari TISI:

  • Melakukan kegiatan sesuai dengan Undang-Undang Standar Produk Industri, Undang-Undang Standardisasi Nasional serta peraturan terkait.
  • Menyarankan kebijakan, pedoman, dan langkah-langkah untuk mempromosikan dan mengembangkan standardisasi nasional dan infrastruktur standardisasi terkait.
  • Menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan informasi standardisasi nasional.
  • Memajukan, mengawasi, dan memberikan pelayanan akreditasi serta mempersatukan sistem akreditasi nasional.
  • Memajukan dan mengembangkan organisasi dan personel publik dan swasta yang berkaitan dengan standardisasi.
  • Bekerja sama dan berkoordinasi dengan organisasi dan lembaga dalam negeri, luar negeri dan internasional yang berkaitan dengan standardisasi serta membuat perjanjian kerjasama teknis.
  • Melakukan kegiatan lain yang ditentukan oleh undang-undang, atau yang ditunjuk oleh Menteri Perindustrian atau Kabinet.

Sejarah TISI

TahunPerkembangan TISI
1966Proyek Standardisasi Industri Thailand disetujui oleh Kabinet untuk dimasukkan dalam Rencana Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional Kedua.
1968Undang-Undang Standar Produk Industri B.E. 2511 (1968) diumumkan dengan persetujuan Kabinet, untuk berlaku efektif mulai 1 Januari 1969.
1969Institut Standar Industri Thailand (TISI) didirikan di Kementerian Perindustrian sebagai badan standar nasional Thailand, pada 1 Januari 1969.
1979TISI ditingkatkan statusnya menjadi departemen di bawah Departemen Perindustrian, pada 25 Maret 1979.
2008Undang-Undang Standardisasi Nasional B.E. 2551 (2008) diundangkan dengan persetujuan Kabinet, untuk berlaku efektif mulai 5 Maret 2008.
tabel milestone Sejarah TISI

Keanggotaan ISO

TISI merupakan salah satu dari banyak Badan Standar Nasional yang menjadi badan anggota ISO.

Dalam halaman situs iso.org, disebutkan bahwa :

TISI telah didirikan sebagai departemen di bawah Kementerian Perindustrian sejak 1 Januari 1969 berdasarkan Undang-Undang Standar Produk Industri B.E. 2511 (1968).

Tanggung jawab utamanya adalah :

  • melakukan kegiatan standardisasi nasional untuk mempromosikan pengembangan produk Thailand dengan kualitas yang dapat diterima,
  • untuk meningkatkan daya saing industri Thailand di pasar dunia,
  • dan untuk melestarikan lingkungan serta melindungi konsumen dengan memastikan keamanan. dalam kehidupan dan harta benda.

Untuk melaksanakan tanggung jawabnya, TISI memiliki misi sebagai berikut:

  • Pengembangan standar nasional dan sertifikasi produk
  • Promosi standardisasi
  • Kerjasama dengan organisasi standardisasi internasional dan regional serta badan standar asing
  • Pusat informasi standar
  • Pengembangan dan sertifikasi standar produk masyarakat.

Standardisasi TISI

Berikut adalah kegiatan Standardisasi oleh TISI :

1. Pengembangan standar

Didalamnya terdiri dari Pengembangan standar nasional dan international.

National standards development

Pengembangan standar nasional atau national standards development TISI mengembangkan standar  baik wajib maupun sukarela bagi Thai Industrial Standards (TIS).

Pengembangan ini dilakukan dengan tujuan agar sesuai dengan kebutuhan dan pertumbuhan industri, perdagangan, dan ekonomi negara.

Standar dikembangkan sesuai dengan kebijakan pemerintah dalam :

  • perlindungan konsumen,
  • promosi industri untuk bersaing di pasar dunia,
  • perlindungan lingkungan,
  • dan pelestarian sumber daya alam.

International standards development

Pengembangan standar internasional atau International standards development TISI berpartisipasi dalam pengembangan standar Internasional dari organisasi berikut :

  • International Organization for Standardization (ISO),
  • International Electrotechnical Commission (IEC).

2. Sertifikasi produk

Sertifikasi produk menurut TIS Skema sertifikasi produk TISI terdiri dari 2 jenis dengan tanda sertifikasi yang berbeda, yakni :

  • voluntary certification mark : tanda sertifikasi sukarela,
  • mandatory certification mark : tanda sertifikasi wajib.

Pendaftaran produk yang dilakukan sesuai dengan keputusan Kabinet :

  • TISI melakukan pendaftaran produk sebagai semacam sertifikasi sementara untuk produk yang standarnya belum ditetapkan.

Lembaga inspeksi asing untuk memfasilitasi perdagangan, TISI ditunjuk sebagai lembaga inspeksi asing dari lembaga standar beberapa negara seperti :

  • Jepang : JIS mark atau tanda JIS,
  • Jerman : VDE for electrical appliances atau VDE untuk peralatan listrik,
  • Sri Lanka,
  • Filipina,
  • dan Afrika Selatan (untuk skema pengawasan).

Kemudian, ada juga Green Label TISI.

Melalui kerja sama dengan Lembaga Lingkungan Thailand, TISI melaksanakan Skema Green Label dimana produk bersertifikat dapat memiliki Green Label.

Ini adalah langkah untuk mengurangi polusi di lingkungan serta mendorong produsen untuk menggunakan teknologi bersih.

3. TISI Information and Communication Technology Center

Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi TISI memberikan informasi tentang standardisasi kepada produsen dan pihak yang berkepentingan.

Layanan ini mencakup informasi tentang standar nasional, asing dan internasional, peraturan teknis, prosedur penilaian kesesuaian, dan lainnya.

4. Perjanjian WTO

Kementerian Perindustrian, menurut resolusi Kabinet, merupakan titik fokus nasional dalam implementasi Perjanjian tentang Hambatan Teknis Perdagangan (TBT) di bawah Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

5. Standarisasi Internasional dan Regional

Dalam rangka pengembangan perdagangan dan industri serta kerjasama di bidang teknis, TISI telah berpartisipasi dalam kegiatan standardisasi baik di tingkat regional maupun internasional.

Beberapa kerjasama yang dilakukan TISI dalam Standarisasi internasional yaitu :

  • Sebagai anggota ISO (International Organization for Standardization), TISI berpartisipasi dalam pengembangan standar internasional ISO, dipandu oleh Dewan Standardisasi Internasional atau International Standardization Council dari TISI.
  • TISI sebagai sekretariat bagi Thai National Committee for IEC, yang merupakan member dari IEC (International Electrotechnical Commission).
  • Organisasi lain di bidang akreditasi, TISI juga berpartisipasi dalam kegiatan International Accreditation Forum (IAF) dan International Laboratory Accreditation Cooperation (ILAC).

Dalam lingkup standardisasi regional, TISI adalah anggota ASEAN Consultative Committee for Standards and Quality (ACCSQ).

TISI berpartisipasi dalam pekerjaan Standards and Conformance Subcommittee (SCSC) di bawah Asia Pacific Area Standards Congress (PASC), untuk kegiatan di kawasan Asia Pasifik.

6. Promosi standardisasi

Kegiatan promosi standardisasi TISI adalah untuk :

  • Mensosialisasikan dan menyebarluaskan pengetahuan di bidang standardisasi,
  • Menciptakan pemahaman yang benar serta kesadaran dalam standardisasi di kalangan masyarakat.

Hal ini juga bertujuan untuk mempromosikan penerapan standar dalam produksi dan industri jasa untuk tujuan :

  • Kompetisi perdagangan,
  • Kualitas hidup yang lebih baik.

TISI menerbitkan TISI Bulletin yang diterbitkan per bulan, yang berisi informasi tentang kegiatan TISI dan gerakan standardisasi internasional.

Publikasi lainnya seperti Laporan Tahunan TISI dan pamflet tentang beragam isu, yang semuanya tersedia gratis bagi yang berminat.

TISI juga menerbitkan Panduan Pembeli di situs web yang terdiri dari :

  • Daftar standar yang diterbitkan,
  • Pemegang lisensi dan produk mereka
  • Daftar produk terdaftar.

7. Pengembangan personel

Kegiatan pelatihan TISI adalah untuk meningkatkan keterampilan dan efisiensi personel di sektor publik dan swasta agar sesuai dengan kriteria internasional.

8. Penjualan dan layanan informasi Standar

Layanan

Sebagai anggota dari ISO Information Network (ISONET), Pusat Teknologi dan Komunikasi TISI menyediakan informasi kegiatan standardisasi nasional dan internasional bagi yang berminat.

Akses ke informasi standar juga dimungkinkan melalui penggunaan perpustakaan TISI atau TISI library.

TISI library menampung satu set lengkap dari :

  • Standar industri Thailand,
  • Standar internasional dan asing

Standar tersebut dilengkapi dengan berbagai informasi seperti :

  • katalog,
  • jurnal,
  • dan publikasi standarisasi lainnya.

Penjualan

Selain penjualan standar-standar industri Thailand, Institut juga bertindak sebagai agen tunggal untuk penjualan standar ISO dan standar yang dikeluarkan oleh anggota ISO.

Mengenai ISO dan IEC

Berikut ini adalah definisi dari organisasi ISO dan IEC :

ISO (International Organization for Standardization) adalah suatu organisasi atau lembaga nirlaba internasional, yang bertujuan untuk membuat dan memperkenalkan standar dan standardisasi internasional untuk berbagai tujuan.

IEC (International Electrotechnical Commission) adalah organisasi standardisasi internasional yang menyusun dan menerbitkan standar-standar internasional untuk seluruh bidang elektrik, elektronik dan teknologi yang terkait atau bidang teknologi elektro (electrotechnology).

Lebih jelas mengenai ISO dan IEC dapat dibaca pada artikel lain dari standarku.com berikut :

Standar Internasional umumnya mencerminkan pengalaman terbaik dari industri, peneliti, konsumen, dan regulator di seluruh dunia, dan mencakup kebutuhan umum di berbagai negara.

Standar ini merupakan salah satu dasar penting untuk menghilangkan hambatan teknis dalam perdagangan antar negara dan wilayah di dunia.

Standar-standar ini diadopsi oleh negara-negara anggota WTO sesuai dengan Technical Barriers to Trade Agreement (WTO-TBT) untuk memfasilitasi perdagangan internasional.

Penutup

Demikian artikel dari standarku.com mengenai badan standar nasional Thailand TISI.

Mohon saran dari pembaca untuk kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui kolom komentar.

Baca artikel lain :

Sumber referensi :

Leave a Comment