ISO 15118-3 adalah Standar Internasional mengenai Road Vehicles, khususnya tentang persyaratan physical dan data link layer pada antarmuka komunikasi kendaraan ke jaringan.
Versi terbaru yang masih berlaku dari standar ini adalah terbitan tahun 2015 dengan judul berikut :
- ISO 15118-3:2015 Road vehicles — Vehicle to grid communication interface — Part 3: Physical and data link layer requirements
Standar ini terakhir ditinjau dan dikonfirmasi pada tahun 2020, oleh karena itu versi ini masih dinyatakan tetap berlaku hingga saat ini.
Standar ISO 15118-3:2015
Sebagaimana tercantum dalam Klausa “1 Scope : Lingkup”, bahwa :
ISO 15118-3:2015 menetapkan persyaratan lapisan fisik dan data link untuk komunikasi tingkat tinggi, langsung antara battery electric vehicles (BEV) atau plug-in hybrid electric (PHEV), disebut sebagai EV (electric vehicle) [ ISO-1], berdasarkan teknologi komunikasi kabel dan instalasi pengisian listrik tetap [Electric Vehicle Supply Equipment (EVSE)] yang digunakan selain sinyal dasar, sebagaimana didefinisikan dalam [IEC-1].
Ini mencakup pertukaran informasi secara keseluruhan antara semua aktor yang terlibat dalam pertukaran energi listrik.
ISO 15118 (semua bagian) berlaku untuk pengisian daya konduktif yang terhubung secara manual.
Hanya EVSE “[IEC-1] mode 3 dan 4”, dengan modul komunikasi tingkat tinggi, yang dicakup oleh bagian ISO 15118 ini.
Pengenalan Standar
Sebagaimana tercantum dalam Klausa “0 Introduction”, bahwa :
Krisis energi yang tertunda dan kebutuhan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca telah menyebabkan produsen kendaraan melakukan upaya yang sangat signifikan untuk mengurangi konsumsi energi kendaraan mereka.
Mereka saat ini sedang mengembangkan kendaraan sebagian atau seluruhnya didorong oleh energi listrik.
Dengan demikian, kendaraan akan mengurangi ketergantungan pada minyak, meningkatkan efisiensi energi global, dan mengurangi total emisi CO2 untuk transportasi jalan jika listrik dihasilkan dari sumber terbarukan.
Untuk mengisi baterai kendaraan tersebut, infrastruktur pengisian khusus diperlukan.
Sebagian besar pekerjaan standardisasi pada spesifikasi dimensi dan kelistrikan dari infrastruktur pengisian daya dan antarmuka kendaraan sudah ditangani dalam grup ISO atau IEC yang relevan.
Namun, pertanyaan tentang transfer informasi antara kendaraan dan jaringan belum ditangani secara memadai.
Komunikasi semacam itu bermanfaat untuk optimalisasi sumber daya energi dan sistem produksi energi karena kendaraan dapat diisi ulang pada saat yang paling ekonomis atau paling hemat energi.
Hal ini juga diperlukan untuk mengembangkan sistem pembayaran yang efisien dan nyaman untuk menutupi pembayaran mikro yang dihasilkan.
Saluran komunikasi yang diperlukan dapat berfungsi di masa depan untuk berkontribusi pada stabilisasi jaringan listrik, serta untuk mendukung layanan informasi tambahan yang diperlukan untuk mengoperasikan kendaraan listrik secara efisien.
Penerbitan Standar ISO 15118-3:2015
Standar ini diterbitkan dan dipublikasikan pada Mei 2015, berupa dokumen edisi 1 dengan jumlah halaman sebanyak 79 lembar.
Disusun oleh :
- Technical Committee ISO/TC 22/SC 31 Data communication, atau : Komite Teknis ISO/TC 22/SC 31 Komunikasi data.
ICS :
- 43.120 Electric road vehicles, atau : 43.120 Kendaraan jalan listrik
Standar ini berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goal berikut:
- Industri, inovasi dan infrastruktur
Sebagaimana standar ISO lainnya, ISO 15118-3:2015 ini juga ditinjau setiap 5 tahun dan peninjauan sudah mencapai tahap 90,93 (dikonfirmasi).
Isi Standar ISO 15118-3:2015
Berikut adalah kutipan isi Standar ISO 15118-3:2015 yang diambil dari Online Browsing Platform (OBP) dari situs resmi iso.org.
Yang ditambah dengan berbagai keterangan dan informasi untuk mempermudah pemahaman pembaca.
Hanya bagian standar yang informatif yang tersedia untuk umum, OBP hanya menampilkan hingga klausa 3 saja.
Oleh karena itu, untuk melihat konten lengkap dari standar ini, maka pembaca harus membeli standar dari ISO ini secara resmi.
Daftar Isi Standar ISO 15118-3:2015
- Foreword
- Introduction
- 1 Scope
- 2 Normative references
- 3 Terms and definitions
- 4 Symbols and abbreviated terms
- 5 Conventions
- 5.1 Definition of OSI based services
- 5.2 Requirement structure
- 5.3 Normative references convention
- 6 System architecture
- 6.1 Communication layers overview
- 6.2 Definition of high-level communication and basic signalling
- 6.3 Identification requirements
- 6.4 System requirements
- 6.5 Configuration of a low-layer communication module
- 7 Connection coordination
- 7.1 General
- 7.2 Overview
- 7.3 Plug-in phase
- 7.4 Initialization phase
- 7.5 Loss of communication
- 7.6 Sleep mode and wake-up
- 7.7 Plug-out phase
- 8 Timings and constants
- 9 Matching EV — EVSE process
- 9.1 Overview
- 9.2 Initialization of matching process
- 9.3 Discovery of the connected low-layer communication module
- 9.4 Validation of matching decision
- 9.5 Set-up a logical network
- 9.6 Leave the logical network
- 9.7 Error handling
- 10 EMC requirements
- 11 Signal coupling
- 12 Layer 2 interfaces
- 12.1 Overview
- 12.2 Data SAP
- 12.3 Data link control SAP to layer 3
- Annex A HomePlug Green PHY on control pilot line
- A.1 Introduction
- A.2 Normative references relevant for Annex A
- A.3 Terms and definitions
- A.4 Symbols and abbreviated terms
- A.5 Conventions applicable for Annex A
- A.6 System architecture
- A.7 Connection coordination
- A.8 Timings and constants
- A.9 Matching EV – EVSE process
- A.10 EMC requirements
- A.11 Signal coupling
- A.12 Layer 2 interfaces
- Annex B IEEE 1901.2 G3-PLC profile on control pilot line
- B.1 Introduction
- B.2 Normative references relevant for Annex B
- B.3 Terms and definitions
- B.4 Symbols and abbreviations terms
- B.5 Conventions applicable for Annex B
- B.6 Software architecture
- B.7 Definition of high-level communication and basic signalling
- B.8 Triggering
- B.9 Association EV – EVSE procedure
- B.10 EMC requirements
- B.11 Signal coupling
- B.12 Layer 2 interfaces
- Bibliography
Kata pengantar
Sebagaimana tercantum dalam Klausa “0 Foreword”, bahwa :
ISO (Organisasi Internasional untuk Standardisasi) adalah federasi badan standar nasional (badan anggota ISO) di seluruh dunia.
Pekerjaan mempersiapkan Standar Internasional biasanya dilakukan melalui komite teknis ISO.
Setiap badan anggota yang tertarik pada suatu topik yang untuknya komite teknis telah dibentuk berhak untuk diwakili dalam komite tersebut.
Organisasi internasional, pemerintah dan non-pemerintah, bekerja sama dengan ISO, juga ambil bagian dalam pekerjaan tersebut.
ISO bekerja sama erat dengan International Electrotechnical Commission (IEC) dalam semua masalah standardisasi elektroteknik.
Prosedur yang digunakan untuk mengembangkan dokumen ini dan yang dimaksudkan untuk pemeliharaan lebih lanjut dijelaskan dalam Arahan ISO/IEC, Bagian 1.
Secara khusus, kriteria persetujuan yang berbeda yang diperlukan untuk berbagai jenis dokumen ISO harus diperhatikan.
Dokumen ini disusun sesuai dengan aturan editorial Arahan ISO/IEC, Bagian 2 (lihat www.iso.org/directives).
Perhatian diberikan pada kemungkinan bahwa beberapa elemen dari dokumen ini dapat menjadi subyek hak paten.
ISO tidak bertanggung jawab untuk mengidentifikasi salah satu atau semua hak paten tersebut.
Rincian hak paten apa pun yang diidentifikasi selama pengembangan dokumen akan ada di Pendahuluan dan/atau pada daftar pernyataan paten ISO yang diterima (lihat www.iso.org/patents).
Setiap nama dagang yang digunakan dalam dokumen ini adalah informasi yang diberikan untuk kenyamanan pengguna dan bukan merupakan suatu dukungan.
Tersedia pula halaman Foreword – Supplementary information untuk :
- penjelasan tentang arti istilah dan ekspresi khusus ISO yang terkait dengan penilaian kesesuaian,
- informasi tentang kepatuhan ISO terhadap prinsip-prinsip WTO dalam Technical Barriers to Trade (TBT).
Komite yang bertanggung jawab untuk dokumen ini adalah :
- ISO/TC 22, Road vehicles, Subcommittee SC 31, Data communication.
- atau : ISO/TC 22, Kendaraan jalan raya, Subkomite SC 31, Komunikasi data.
Struktur Standar
ISO 15118 terdiri dari bagian-bagian berikut, dengan judul umum “Road vehicles — Vehicle to grid communication interface (Kendaraan jalan — Antarmuka komunikasi kendaraan ke jaringan)” :
- — Part 1: General information and use-case definition
- — Part 2: Network and application protocol requirements
- — Part 3: Physical layer and Data Link Layer requirements
Bagian-bagian berikut sedang dalam persiapan:
- — Part 4: Network and application protocol conformance test
- — Part 5: Physical layer and data link layer conformance test
- — Part 6: General information and use-case definition for wireless communication
- — Part 7: Network and application protocol requirements for wireless communication
- — Part 8: Physical layer and data link layer requirements for wireless communication
Mengenal ISO, IEC, WTO dan TBT Agreement
ISO (International Organization for Standardization) adalah suatu organisasi atau lembaga nirlaba internasional,
Tujuan dari ISO adalah untuk membuat dan memperkenalkan standar dan standardisasi internasional untuk berbagai tujuan.
Sebagaimana ISO, IEC juga merupakan suatu organisasi standardisasi internasional yang menyusun dan menerbitkan standar-standar internasional.
Namun ruang lingkupnya adalah untuk seluruh bidang elektrik, elektronik dan teknologi yang terkait atau bidang teknologi elektro (electrotechnology).
TBT Agreement (Technical Barriers to Trade) adalah perjanjian internasional mengenai hambatan teknis perdagangan di bawah kerangka Organisasi WTO (World Trade Organization).
WTO (World Trade Organization) adalah sebuah organisasi resmi internasional yang mengatur standar sistem perdagangan bebas di dunia.
Lebih jelas mengenai ISO, IEC, WTO dan TBT Agreement dapat dibaca pada artikel lain dari standarku.com berikut :
- Mengenal organisasi ISO, standardisasi internasional
- Standar IEC
- TBT Agreement, Standar Teknis Perdagangan
- Standar World Trade Organization
ISO 15118-3:2015 Klausa 1-3
1 Scope : Lingkup
Klausa ini sudah tercantum di bagian awal artikel ini, pada paragraf berjudul “Standar ISO 15118-3:2015”.
2 Normative references : Referensi normatif
Dokumen-dokumen berikut, seluruhnya atau sebagian, secara normatif dirujuk dalam dokumen ini dan sangat diperlukan untuk penerapannya.
Untuk referensi bertanggal, hanya edisi yang dikutip yang berlaku.
Untuk referensi yang tidak bertanggal, berlaku edisi terbaru dari dokumen yang diacu (termasuk amandemennya).
- ISO 15118-1:2013, Road vehicles — Vehicle to grid communication interface — Part 1: General information and use-case definition
- ISO 15118-2:2014, Road vehicles — Vehicle to grid communication interface — Part 2: Network and application protocol requirements
- IEC 61851-1:2010, Electric vehicle conductive charging system — Part 1: General requirements
- IEC/TS 62763:2013, Pilot function through a control pilot circuit using PWM (pulse width modulation) and a control pilot wire
3 Terms and definitions : Istilah dan definisi
Untuk keperluan dokumen ini, istilah dan definisi dalam [ISO-1] dan berikut ini berlaku.
Klausa 3.1 – 3.12
3.1 amplitude map : peta amplitudo
menentukan faktor pengurangan daya pancar untuk setiap subcarrier yang terkait dengan topeng nada
3.2 central coordinator : koordinator pusat
manajer jaringan HomePlug Green PHY
3.3 channel access priority (CAP) : prioritas akses saluran
metode untuk memprioritaskan akses saluran
- Catatan 1 : Lihat [HPGP].
3.4 coexistence
kemampuan sistem komunikasi lapisan rendah yang berbeda untuk berbagi media fisik yang sama dan berfungsi secara bersamaan
3.5 communication media : media komunikasi
media fisik yang membawa sinyal komunikasi lapisan rendah diberikan oleh unit kabel, yang menghubungkan infrastruktur pengisian daya dan EV
3.6 communication node : simpul komunikasi
perangkat yang dilengkapi dengan chip modem komunikasi lapisan rendah; itu mencirikan satu perangkat komunikasi logis dan fisik yang melekat pada media fisik dan mampu mengirim, menerima, atau meneruskan informasi melalui saluran komunikasi
3.7 connection coordination : koordinasi koneksi
entitas yang menyediakan seluruh fungsionalitas untuk pencocokan dan inisialisasi EV ke EVSE, melalui SAP kontrol tautan data, yang dijelaskan dalam Klausul 6
- Catatan 1 : Entitas ini juga mengontrol hubungan antara pensinyalan dasar dan lapisan atas.
3.8 crosstalk : crosstalk
kopling kapasitif atau induktif antara dua sirkuit listrik individu, masing-masing menyediakan media untuk jaringan komunikasi lapisan rendah, sedemikian rupa sehingga kedua jaringan dipengaruhi satu sama lain
3.9 data link control SAP : kontrol tautan data SAP
titik akses layanan yang mendefinisikan antarmuka antara modul koordinasi koneksi dan teknologi komunikasi lapisan rendah untuk mengelola status tautan
3.10 DATA SAP
titik akses layanan yang mendefinisikan antarmuka antara lapisan 2 dan lapisan 3 untuk pertukaran muatan terkait v2g
3.11 ETH SAP
SAP kelas Ethernet II mendukung aplikasi yang menggunakan paket kelas Ethernet II, termasuk IEEE 802.3 dengan atau tanpa ekstensi IEEE 802.2 (LLC), IEEE 802.1H (SNAP), dan/atau penandaan VLAN
3.12 external identification means (EIM) : sarana identifikasi eksternal
sarana eksternal apa pun yang memungkinkan pengguna mengidentifikasi kontraknya atau mobilnya
Klausa 3.13 – 3.20
3.13 initialization : inisialisasi
proses interaksi antara EV, EVSE, dan pemicu eksternal, mulai dari plug-in perakitan kabel hingga keputusan mode pengisian daya yang akan diterapkan
- Catatan 1 : Proses ini digunakan untuk mode pengisian daya 3 dan 4, seperti yang dijelaskan dalam [IEC-1].
3.14 IO SAP
Jalur kontrol IO menghubungkan kontrol i/o perangkat keras (misalnya, siklus tugas pilot kontrol) dan kabel pilot kontrol
- Catatan 1 : Entitas ini menyediakan IO SAP, yang didefinisikan dalam Klausul 12.
3.15 inter system protocol : protokol antar sistem
memungkinkan berbagai sistem saluran listrik broadband untuk berbagi sumber daya komunikasi saluran listrik dalam waktu (multipleks domain waktu), dalam frekuensi (multipleks domain frekuensi), atau keduanya
- Catatan 1 : Untuk informasi lebih lanjut, lihat [IEEE].
3.16 logical network : jaringan logis
set stasiun komunikasi lapisan rendah yang menggunakan kunci jaringan yang sama
- Catatan 1 : Hanya anggota dari jaringan logis yang sama yang dapat bertukar data muatan terenkripsi dan terlihat satu sama lain pada lapisan yang lebih tinggi. Jaringan logis yang berbeda mungkin ada pada media fisik yang sama pada waktu yang sama dan biasanya digunakan untuk segmentasi jaringan.
- Catatan 2 : Jaringan logis didefinisikan untuk lapisan 2.
3.17 low-layer communication : komunikasi lapisan rendah
fungsi yang dikelola oleh OSI layer 1 dan layer 2 modem
3.18 low-layer communication module : modul komunikasi lapisan rendah
perakitan fungsional di belakang setiap outlet soket atau setiap konektor, tergantung pada jenis koneksi EV ([IEC-1]), yang mencakup node komunikasi dan fungsi koordinasi koneksi
3.19 MAC address : Alamat MAC
pengenal unik yang ditetapkan ke antarmuka jaringan untuk komunikasi pada lapisan tautan data
3.20 management message entry (MME) : entri pesan manajemen
pesan yang dipertukarkan antara node PLC atau node PLC dan lapisan yang lebih tinggi untuk tujuan kontrol
Klausa 3.21 – 3.31
3.21 matching : cocok
proses untuk menentukan modul komunikasi lapisan rendah EV dan EVSE, di mana EV terhubung secara fisik, secara langsung
- Catatan 1 : “Pencocokan” mengacu pada “Asosiasi” (kasus penggunaan A) dalam ISO 15118-1.
3.22 nominal duty cycle : siklus tugas nominal
10% hingga 96% mengontrol siklus tugas pilot, menurut [IEC-1], yang dihasilkan oleh EVSE
3.23 pilot function controller : pengontrol fungsi pilot
sistem yang mengelola jalur pilot kontrol di sisi EVSE, menurut [IEC-1]
3.24 plug and chargeV pasang dan isi daya
mode identifikasi di mana pelanggan hanya perlu mencolokkan kendaraan mereka ke EVSE dan semua aspek pengisian secara otomatis ditangani tanpa intervensi lebih lanjut dari pelanggan
3.25 QPSK modulation : Modulasi QPSK
teknik modulasi fase yang mentransmisikan dua bit dalam empat status modulasi
3.26 ROBO mode : Modus ROBO
mode komunikasi yang menggunakan QPSK hanya untuk modulasi pembawa dalam multiplexing divisi frekuensi ortogonal (OFDM) untuk mencapai ketahanan yang lebih tinggi dalam transmisi
- Catatan 1 : Mode ROBO dapat diatur ke tiga tingkat kinerja yang berbeda: Mini-ROBO, Standard ROBO, dan High-speed ROBO.
3.27 shared bandwidth : bandwidth bersama
dalam kasus di mana sistem yang berbeda menggunakan media fisik yang sama untuk mengirimkan data, kecepatan data untuk setiap sistem mungkin terbatas, tergantung pada mekanisme yang digunakan untuk mengalokasikannya
3.28 signal coupling : kopling sinyal
metode kopling sinyal pada media komunikasi
3.29 signal level attenuation characterization (SLAC) : karakterisasi atenuasi level sinyal
protokol untuk mengukur kekuatan sinyal sinyal antara stasiun HomePlug Green PHY
3.30 tone mask
mendefinisikan set nada (atau pembawa) yang dapat digunakan dalam yurisdiksi peraturan tertentu atau aplikasi tertentu
3.31 valid duty cycle
duty cycle yaitu 5% atau 10% hingga 96%, menurut [IEC-1], yang dihasilkan oleh EVSE
Daftar Pustaka atau Bibliography :
- [1] IEC 61851-23, Electric vehicle conductive charging system — Part 23: DC electric vehicle charging station
- [2] IEC 61851-24, Electric vehicle conductive charging system — Part 24: Control communication protocol between off-borad d.c. charger and electri vehicle
- [3] IEC 62196-1:2011, Plugs, socket-outlets, vehicle connectors and vehicle inlets — Conductive charging of electric vehicles — Part 1: General requirements
- [4] IEC 62196-2:2011, Plugs, socket-outlets, vehicle connectors and vehicle inlets — Conductive charging of electric vehicles — Part 2: Dimensional compatibility and interchangeability requirements for a.c. pin and contact-tube accessories
- [5] IEC 62196-3, Plugs, socket-outlets, vehicle couplers — Conductive charging of electric vehicles — Part 3: Dimensional compatibility and interchangeability requirements for d.c. and a.c./d.c. pin and contact-tube vehicle couplers
Penutup
Demikian artikel dari standarku.com mengenai Standar ISO 15118-3:2015.
Mohon saran dari pembaca untuk kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui kolom komentar.
Baca artikel lain :
- Struktur Standar ISO 26262 Road vehicles Functional safety
- Vehicle Regulation Standar bagi Produsen Kendaraan
- International Organization for Standardization
- Memahami apa itu Standar ISO
- Memahami Standard atau Standar
Sumber referensi :